DUNIA TANPA ORANG DEWASA
Suara lonceng berdengung keras membuatku terbangun. Aku menatap sekeliling kamar, tidak ada Ibu yang biasa membangunkanku. “Suara lonceng apa itu?” tanyaku bingung. Aku melangkah pelan ke luar kamar, berharap ada siapa pun di ruang tamu, tetapi rumah itu kosong dan sunyi. Lonceng itu masih berbunyi, seperti berasal dari tengah kota, memanggil semua anak untuk datang. Aku mencoba melangkah pelan-pelan menuju jendela, membuka gorden, memastikan apa yang terjadi di luar. Tidak ada ibu, ayah, ataupun orang dewasa. Semua yang keluar dari rumah tetangga pagi ini adalah anak-anak. Apakah aku harus keluar juga? Di tengah kebimbanganku antara keluar atau bertahan di dalam, suara seseorang yang memanggil namaku diiringi dengan ketukan pintu membuatku terperanjat. Aku berjalan perlahan dan penuh keraguan ke arah pintu. Tepat di balik daun pintu, aku dengan suara khas anak-anak menyahut, “Siapa di sana?” “Ini aku, dari rumah sebelah.” Suara itu terdengar bergetar, menandakan ketakutan. “Ada yang m...